Applicad Indonesia – Bandung, 30 September 2025. Suasana hangat dan penuh semangat kolaborasi terasa di Gedung Serbaguna Kampus Universitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI) Bandung, ketika PT. Indonesia Applicad dan Universitas Jenderal Achmad Yani resmi menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU). Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara dunia akademik dan industri, khususnya dalam bidang teknologi desain berbasis perangkat lunak (software) GstarCAD.

Kegiatan yang berlangsung pada hari Selasa, 30 September 2025, ini dihadiri oleh lebih dari 150 peserta, terdiri dari jajaran pimpinan universitas, perwakilan perusahaan terkemuka, dosen, mahasiswa, serta tamu undangan dari berbagai institusi pendidikan dan industri kreatif. MoU ini menandai langkah nyata kedua belah pihak dalam membangun ekosistem pendidikan dan profesional yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia di bidang desain dan teknologi rekayasa.

Penandatanganan MoU: Sinergi Akademik dan Industri

Penandatanganan nota kesepahaman ini dilakukan langsung oleh Country Manager PT. Indonesia Applicad, Mr. Chaiwat Phuttipongpibul, dan Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani, Prof. Dr. Agus Subagyo, S.IP., M.Si. Keduanya turut didampingi oleh Direktur PT. Indonesia Applicad, Mr. Michael Rumambi, serta disaksikan oleh seluruh jajaran staf Universitas Jenderal Achmad Yani, tim dari PT. Indonesia Applicad, dan lebih dari seratus lima puluh peserta yang hadir.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Agus Subagyo, S.IP., M.Si. menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap PT. Indonesia Applicad atas inisiatif dan komitmen untuk menjembatani dunia pendidikan dengan industri. Menurutnya, kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat kapasitas mahasiswa agar memiliki keterampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja masa kini.

“Kolaborasi ini bukan hanya sekadar penandatanganan MoU, tetapi sebuah komitmen jangka panjang untuk membangun ekosistem pembelajaran yang adaptif terhadap perkembangan teknologi. Kami berharap mahasiswa Unjani dapat belajar langsung dari industri dan berkontribusi secara nyata dalam inovasi teknologi desain,” ujar Rektor Unjani.

Sementara itu, Bapak Michael Ch. Rumambi, selaku Direktur PT. Indonesia Applicad, menegaskan bahwa kerjasama ini adalah bagian dari upaya perusahaan untuk memperluas akses teknologi desain profesional di Indonesia, khususnya di lingkungan akademik.

“Kami sangat antusias dapat bekerjasama dengan Universitas Jenderal Achmad Yani. GstarCAD adalah solusi yang efisien dan fleksibel untuk kebutuhan desain modern, dan kami ingin membantu mahasiswa UNJANI agar memiliki kemampuan yang sejalan dengan standar industri global,” tutur Pak Michael dalam sambutannya.

Tujuan dan Manfaat Kerja Sama

MoU antara PT. Indonesia Applicad dan UNJANI ini berfokus pada beberapa aspek utama, antara lain:

• Integrasi teknologi GstarCAD dalam kurikulum perkuliahan di Fakultas Teknik, terutama pada program studi teknik sipil, arsitektur, dan teknik mesin.

• Pelatihan dan sertifikasi GstarCAD bagi mahasiswa dan dosen, guna meningkatkan kompetensi di bidang desain berbasis komputer.

• Penyelenggaraan seminar, workshop, dan kompetisi desain, untuk menumbuhkan kreativitas dan inovasi di kalangan mahasiswa.

Melalui program-program ini, UNJANI berharap dapat mencetak lulusan yang tidak hanya menguasai teori, tetapi juga memiliki kemampuan praktis dan siap beradaptasi dengan teknologi industri terkini. Bagi PT. Indonesia Applicad, kolaborasi ini menjadi langkah konkret dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia unggul di Indonesia.

Solusi Desain untuk Generasi Masa Depan

Dalam rangkaian acara tersebut, tim dari PT. Indonesia Applicad juga memberikan sesi presentasi dan demonstrasi langsung mengenai software GstarCAD, perangkat lunak desain berbasis CAD yang dikenal memiliki efisiensi tinggi, kompatibilitas luas, serta kemudahan penggunaan. Software ini digunakan secara global dalam berbagai bidang seperti arsitektur, teknik sipil, permesinan, dan manufaktur.

Tidak hanya itu melalui demonstrasi ini, peserta juga diperkenalkan dengan teknologi 3D Scanner dan juga 3D Printer menggunakan Artec 3D Scanner dan Formlabs 3D Printer untuk memahami bagaimana caranya mempercepat proses desain, meningkatkan akurasi, dan mendukung kreativitas dalam pengembangan proyek.

Antusiasme mahasiswa terlihat tinggi, terutama saat mereka mencoba secara langsung fitur-fitur unggulan yang PT. Indonesia Applicad sajikan pada acara kali ini.

Komitmen untuk Keberlanjutan Kolaborasi

Menutup acara, Mr. Michael Rumambi, selaku Direktur PT. Indonesia Applicad, menyampaikan harapannya agar kerja sama ini dapat berjalan berkesinambungan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi kedua institusi.

“Kami ingin memastikan bahwa kolaborasi ini tidak berhenti pada penandatanganan MoU saja. Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pengembangan pendidikan teknik di Indonesia, khususnya melalui penerapan teknologi desain yang relevan dan inovatif,” ungkap Mr. Michael Rumambi.

Sebagai tindak lanjut dari MoU ini, akan disusun rencana kerja bersama yang meliputi pengadaan pelatihan intensif bagi dosen dan mahasiswa, penyiapan laboratorium desain berbasis GstarCAD di kampus Unjani, serta pelaksanaan program sertifikasi bagi mahasiswa di PT. Indonesia Applicad.

Penutup

Penandatanganan MoU antara PT. Indonesia Applicad dan Universitas Jenderal Achmad Yani ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara dunia pendidikan dan industri mampu menciptakan peluang besar untuk kemajuan teknologi dan inovasi di Indonesia. Dengan semangat kolaborasi, kedua institusi berkomitmen untuk bersama-sama membangun masa depan desain yang lebih canggih, efisien, dan berdaya saing tinggi di era digital.